Salah satu aktivitas menarik dan disukai anak-anak dalam bidang seni rupa adalah aktivitas menggambar. Bila anak-anak kita minta untuk menggambar dengan pensil atau pensil warna tentu sudah menjadi sesuatu yang biasa dan sering dilakukan. Dalam artikel ini, kita akan membahas sebuah tehnik melukis yang sangat unik dan menarik. Tehnik melukis ini dinamakan “finger painting”. “Finger painting” merupakan seni melukis dengan jari. Kegiatan “finger painting” sangat cocok dikenalkan pada anak usia dini karena bisa melatih motorik dan kreatifitas anak. Tidak ada teknik khusus dalam “finger painting” karena kegiatan ini merupakan cara ekplorasi dan ekspresi diri atas rasa estetika. Cukup menggunakan jari tangan sebagai media dalam melukis.
Melukis dengan tehnik ini sangat digemari anak-anak, karena anak-anak suka warna. Mereka akan melakukan eksplorasi pada warna. Ini untuk melatih motorik anak. “Finger painting” merupakan cara awal melukis menggunakan alat lukis yang lain. Yang perlu diingat dalam “finger painting” adalah penggunaan pewarna yang aman. Kita bisa menggunakan pewarna makanan. Pembuatan lukisan dengan “finger painting” bebas layaknya seorang pelukis bisa melukis objek apa saja. Berbagai bentuk objek dapat diwujudkan dengan “finger painting”.
Seorang pendidik PAUD, yang bernama Kak Sandra Meylyna, pernah membagikan ilmunya kepada anggota grup FORUM TK DAN PAUD melalui akun Facebooknya. Dalam postingannya, Kak Sandra memposting sebuah kreasi yang ia buat bersama anak-anak didiknya dengan tema wortel. Dalam kreasinya, Kak Sandra mengajak anak-anak untuk membuat lukisan bergambar wortel dengan jemari. Berikut ini adalah karya yang telah dibuat oleh Kak Sandra M bersama anak-anak didiknya:
Agar anak-anak bisa lebih mudah dalam melukis bentuk wortel, kita perlu menyediakan pola gambar berbentuk wortel. Setelah itu, kita meminta anak untuk menggambar dengan pola yang telah tersedia, seperti kegiatan mewarnai.
Tehnik “finger painting” ini memiliki banyak manfaat, diantaranya:
1. Mengembangkan motorik halus
Aktivitas ini melibatkan otot-oto kecil dan kematangan syaraf. Ujung-ujung jari anak terdapat sensor yang berhubungan dengan otak. Dengan finger painting ujung-ujung jari anak akan banyak bergerak dan bergesekan dengan cat dan media lukisnya.
2. Sebagai media ekspresi emosi anak
Melalui aktivitas ini, anak akan mengungkapkan ekspresi jiwanya dengan aneka warna yang sesuai dengan kondisi emosionalnya (ini bila anak diberi kesempatan melukis secara bebas,tidak ditentukan motif dan warnanya ).
Baca juga: Tehnik Seni Rupa Menggambar, Menempel, dan Mengecap.
3. Mengenalkan anak pada konsep warna primer
Dengan aktivitas ini, kita bisa memberi kesempatan pada anak untuk bereksperimen tentang pencampuran warna sehingga menghasilkan warna sekunder.
4. Mengembangkan dan mengenalkan estetika anak tentang keindahan warna dan bentuk.
Anak-anak akan semakin mampu untuk menghasilkan karya yang indah dan bisa dinikmati banyak orang.
5. Meningkatakan daya imajinasi dan kreatifitas anak.
Anak akan semakin mampu menggunakan daya imajinasi dan kreatifitas mereka secara positif.
6. Meningkatkan koordinasi mata dan tangan
Anak akan semakin mampu menggunakan tangan dan mata mereka dengan baik, terutama saat tangan dan mata melakukan aktivitas bersamaan.
Agar anak-anak semakin memiliki cita rasa yang tinggi dan mengembangkan nilai estetika mereka, anak-anak perlu melakukan aneka aktivitas yang positif lainnya. Salah satu aktivitas itu adalah memainkan sebuah permainan edukatif yang berjudul “Marbel Pertunjukan Busana”.
Silakan download permainan ini di Google Playstore dengan klik gambar di bawah ini:
Penulis: Kak Zepe
Saya adalah salah satu penulis di portal ini, seorang praktisi pendidikan dan pencipta lagu anak. Salam cinta pendidikan... Salam cinta lagu anak... Lihat semua artikel yang ditulis Kak Zepe