Pada zaman sekarang, anak-anak sudah ahli menggunakan berbagai macam perangkat yang berteknologi canggih, misalnya computer, gadget, handphone, dan lainnya. Anak-anak terkadang lebih jago dalam hal penguasaan teknologi. Orang tua yang “gaptek”, sangat beresiko memiliki anak yang cenderung menyalahgunakan teknologi. Hal ini tentu juga akan beresiko negatif bagi perkembangan anak. Sebagai orang tua, apa yang perlu Anda lakukan?
1. Mengapa orang tua juga perlu menguasai teknologi?
Anak-anak jaman sekarang memiliki pemahaman yang luas tentang teknologi. Orang tua juga perlu mengerti hal ini, sehingga cepat melakukan tindakan untuk melindungi anak. Jangan malu untuk ikut memainkan game-game yang sering dimainkan anak. Dengan ikut memainkan game yang dimainkan anak, anda akan paham akan tema, jalan cerita, tokoh, dan lainnya. Supaya Anda benar-benar tau bahwa game, software, atau aplikasi yang dimainkan anak jauh dari konten-konten yang dewasa. Selain itu, dengan ikut belajar maka Anda bisa memberikan bimbingan kepada anak akan game, software atau aplikasi yang dimainkan anak. Sehingga bila memang ada nilai-nilai edukatif, Anda bisa langsung menyampaikan ke anak, bahkan Anda bisa belajar bersama anak. Dan bila ada nilai-nilai yang kurang baik bagi anak anda bisa langsung memberikan bimbingan kepada anak. (baca juga: “Mengatasi Dampak Negatif dari Perkembangan Teknologi“)
2. Perlunya memahami dampak positif dan negatif perangkat yang canggih
Animasi di dalam berbagai game kian menarik. Anak-anak pun semakin diajak untuk mengalami sesuatu yang mendekati kenyataan. Tokoh-tokoh kartun di zaman sekarang bisa bergerak dengan gerakan yang mendekati sempurna. Keistimewaan teknologi canggih memang mampu membius anak untuk tetap betah di rumah. Di sisi lain, anak-anak menjadi malas untuk bermain di luar. Tidak seperti zaman dahulu, aneka permainan bisa kita mainkan bersama teman-teman sebaya. Sehingga kehidupan sosial kita pun tidak ada masalah, karena kita sudah terbiasa bergaul dengan masyarakat sekitar. Tidak seperti sekarang. Anak-anak bisa betah berada di rumah hanya karena “bergaul” dengan TV, mesin game, dan CD game, yang merupakan benda mati. Agar bisa seimbang, orang tua perlu mengajak anak untuk bersosialisasi dengan cara mengajak mereka ikut dalam acara-acara yang dihadiri oleh orang banyak, atau pun berkunjung ke tempat saudara-saudara. (Bila Anda masih berpikir bahwa perkembangan teknologi hanya berdampak negatif bagi anak, silakan baca “Dampak Positif Perkembangan Teknologi Bagi Anak Usia Dini” )
3. Perlunya pendekatan dan pendampingan kepada anak dalam penggunaannya
Selain mengajak anak untuk tidak melupakan hidup bersosialisasi, orang tua perlu mengajak anak untuk bisa terbuka dalam hal teknologi yang dipakai atau dimainkan anak-anak. Ada kemungkinan anak-anak pernah meng-klik iklan dewasa, menemukan konten yang tidak sesuai dengan usianya, dan hal-hal negatif lainnya. Keterbukaan adalah jalan yang terbaik. Agar anak bisa terbuka, Anda perlu memposisikan diri sebagai sahabat buah hati Anda. Dengan bermodal pengetahuan tentang teknologi yang baik dan kedekatan dengan anak yang akrab, Anda akan semakin mudah masuk ke dunia mereka. Anda bisa megorek informasi tentang game yang dimainkan anak saat Anda ngobrol bersama anak. Ajak anak untuk menceritakan tentang judul game yang menarik, alasan sebuah judul game menjadi menarik, dan berbagi macam pertanyaan yang berhubungan dengan isi game.
Bagaimana dengan Anda? Bagaimana Anda menyikapi perkembangan teknologi yang makin cepat? Bagaimana usaha Anda dalam memproteksi sang buah hati agar tidak terkena pengaruh negatif dari perkembangan teknologi?
Orang tua juga perlu memberikan konten-konten menarik dan edukatif bagi anak. Contohnya adalah dengan media dongeng dan lagu anak. Berikut ini adalah dongeng dan lagu anak yang keren dan edukatif. Silakan download aplikasi dongeng dan lagu anak ini dengan meng-klik judul-judul dongeng di bawah ini:
– Lagu Anak Tematik TK dan PAUD – LENGKAP
– Cerita Anak, Mila Si Pelupa– Cerita Anak, Monyet dan Ayam– Cerita Anak, Persahabatan Angsa
sumber gambar: clozette.co.id
Penulis: Kak Zepe
Saya adalah salah satu penulis di portal ini, seorang praktisi pendidikan dan pencipta lagu anak. Salam cinta pendidikan... Salam cinta lagu anak... Lihat semua artikel yang ditulis Kak Zepe