Tips Mendidik Anak Yang “Sedikit-sedikit Mengeluh”

Kamis, 27 April 2017 20:35 WIB | dibaca : 1949 | dibagikan :

Hobi anak yang satu ini memang sering kita jumpai pada diri anak-anak usia dini. Apakah itu? Mengeluh… Ya… Anak-anak paling suka mengeluh. Apalagi bila menerima tugas yang sedikit berat atau sedikit sukar dari biasanya. Dengan mengeluh, anak-anak berharap bahwa mereka akan terbebas dari tugasnya. Seperti adik bayi yang menangis. Ia mengharapkan pertolongan dari orang yang lebih dewasa. Padahal anak-anak terus bertumbuh. Sebagai orang tua, Anda harus bisa bersabar. Anda tidak boleh serta merta melarang anak saat ia mulai mengeluh ini dan itu. Bagaimana pun sifat atau kebiasaan ini bisa dikurangi, meskipun tidak secara instan. Bagaimana pun proses yang baik akan menghasilkan produk yang baik. Begitu pula dalam mendidik anak. Orang tua membutuhkan kesabaran agar anak bisa bertumbuh menjadi pribadi yang baik tanpa merasa terpaksa dan tertekan. Berikut ini adalah beberapa cara untuk mengurangi kebiasaan anak mengeluh.

  1. Pintar mengalihkan kepada hal-hal yang lain saat anak mengeluh

Seorang anak sedang berjalan-jalan pagi bersama Mamanya. Ia mengeluh demikian, “Ma… Adik mulai keringetan. Gatel banget nih, Ma… .” Sang Mama langsung menanggapi dengan mengalihkan pada hal yang lain dengan berkata, “Lihat, ada orang jualan mainan lucu tuh…Yuk kita lihat-lihat.” Terkadang anak mengeluh hanya karena hal yang sepele dan tidak membahayakan. Bila Anda tahu bahwa keluhan itu adalah hal yang sepele, sebaiknya Anda bersikap santai dan tidak menganggap itu sebagai hal yang serius. Cara mengatasinya adalah dengan mengalihkan keluhan anak pada hal yang lain, sehingga anak tidak merasa dicuekin. Lama-lama anak akan menganggap bahwa keringetan saat olahraga adalah hal yang wajar dan bukanlah hal yang serius atau perlu dikhawatirkan.

  1. Ada kalanya kita perlu mendengarkan keluhan anak

Bila apa yang dikeluhkan anak adalah sesuatu yang serius, Anda juga perlu merespon secara serius. Respon serius tidak perlu dibarengi dengan ekspresi cemas apalagi kaget. Ekspresi kecemasan hanya akan melemahkan mental anak. Karena anak juga akan merasa takut bila mengalami hal yang serupa suatu saat nanti. Sebaiknya orang tua bersikap santai. Dengarkan saja keluhan anak dengan penuh perhatian dan kesabaran. Setelah mendengarkan dan memahami motif anak mengeluh, sebaiknya Anda meminta anak untuk menemukan solusinya sendiri. Bila anak belum bisa menemukan solusinya, Anda bisa membantu anak. Bagaimana pun dengan memberikan kesempatan kepada anak untuk menemukan jalan keluar mereka saat menghadapi suatu masalah, Anda telah mengajari mereka tentang kemandirian dan sifat mau berinisiatif.

Baca Juga:   Tenangkan Hati, Saat menasihati Anak Usia Dini

Salah satu keluhan yang paling sering dialami anak-anak adalah keluhan oleh karena rasa bosan belajar di sekolah. Inilah tips Mengatasi Anak Yang Merasa Jenuh Belajar

  1. Memberi tahu anak tentang perlunya mengurangi kebiasaan mengeluh

Saat anak dalam suasana hati yang baik, santai, dan terlihat ceria, (bukan sesaat setelah anak berbuat kesalahan) orang tua bisa memberikan asrupan rohani kepada anak dengan cara menasihati anak. Misalnya mengawalinya dengan pertanyaan, “Adik, mengapa sih kamu kemarin kepanasan sinar mata hari pagi aja mengeluh… . Padahal sinar matahari pagi itu malah baik untuk kesehatan. Seharusnya kamu tidak boleh takut.” Aktivitas ini bisa dilakukan saat bermain bersama anak, makan malam bersama keluarga, atau saat berjalan-jalan ke mall bersama keluarga.

  1. Mengajarkan kepada anak untuk menyelesaikan permasalahan secara mandiri

Pertengkaran di masa kecil, terutama pertengkaran antar saudara kandung biasa terjadi. Orang tua tidak perlu menganggap pertengkaran ini sebagai sesuatu yang terlalu serius. Orang tua perlu meminta kepada keduanya untuk menyelesaikan permasalahan mereka sendiri secara baik-baik dan kekeluargaan. Dalam hal ini, sikap orang tua adalah bersikap netral. Hal ini akan membantu mereka saat mereka menghadapi konflik dengan sesama anak, termasuk dengan teman-teman sekelas. (Baca juga: Tips Agar Anak Lekas Bangkit Dari Kegagalan)

Ada sebuah permainan yang menarik dan bisa membantu anak dalam membangun karakter “mandiri dalam menyelesaikan suatu permasalahan”. Permainan ini bernama puzzle. Selain bermanfaat untuk melatih kesabaran, meningkatkan konsentrasi, permainan ini bermanfaat bagi anak dalam hal kemandirian menyelesaikan permasalahan. Anda bisa mendapatkan permainan puzzle secara gratis dalam bentuk aplikasi. Aplikasi ini berjudul MARBEL JIGSAW PUZZLE KREATIF”. Silakan download aplikasi ini dengan klik DOWNLOAD GRATIS APLIKASI MARBEL JIGSAW PUZZLE KREATIF.
1.    Marbel Jigsaw Puzzle Kreatifbanner-marbel-tangram-puzzle-asah-otak2.    Marbel Shape Puzzle Kids Gamesbanner-marbel-puzzle
Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda memiliki trik-trik khusus dalam menyikapi sifat suka mengeluh yang sering muncul pada buah hati anda. Silakan berdiskusi dengan cara berkomentar.

Sumber gambar: bungkusdah.com

Tagged:

Penulis: Kak Zepe

Saya adalah salah satu penulis di portal ini, seorang praktisi pendidikan dan pencipta lagu anak. Salam cinta pendidikan... Salam cinta lagu anak...